Belakangan ini, kamu mungkin sering melihat matcha muncul di berbagai menu—dari latte, es krim, sampai skincare. Tapi jangan anggap matcha hanya sebagai tren sementara. Faktanya, orang Jepang telah mengonsumsi matcha selama ratusan tahun, terutama dalam upacara minum teh tradisional. Kini, dunia mulai menyadari bahwa matcha bukan sekadar gaya hidup, tapi juga sumber manfaat luar biasa untuk tubuh dan pikiran.
Matcha berasal dari daun teh hijau pilihan yang dipetik, dikeringkan, lalu ditumbuk halus menjadi bubuk. Karena kamu mengonsumsi seluruh daun (bukan hanya menyeduhnya seperti teh biasa), tubuhmu menerima lebih banyak nutrisi. Inilah yang membuat matcha jauh lebih kaya manfaat dibanding teh hijau biasa.
Apa saja manfaat rahasia di balik matcha?
Pertama, matcha mengandung tingkat antioksidan yang sangat tinggi, terutama jenis EGCG (epigallocatechin gallate). Senyawa ini membantu tubuh melawan radikal bebas, memperlambat penuaan sel, dan meningkatkan kesehatan jantung.
Kedua, kandungan L-theanine dalam matcha membantu meningkatkan fokus dan ketenangan secara bersamaan. L-theanine bekerja sama dengan kafein alami dalam matcha untuk menciptakan efek “tenang tapi tetap terjaga”—berbeda dengan lonjakan energi yang sering kamu rasakan saat minum kopi.
Ketiga, matcha juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar kalori lebih efektif. Beberapa studi menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi matcha bisa mendukung program penurunan berat badan, asal kamu mengimbangi dengan pola makan sehat dan olahraga.
Selain dikonsumsi, banyak orang juga menggunakan matcha sebagai bahan alami perawatan kulit. Kandungan anti-inflamasi medusa88 dan antibakterinya membantu mengurangi jerawat dan meredakan kemerahan.
Jadi, jika kamu mencari minuman yang enak, menenangkan, dan menyehatkan, matcha jelas layak masuk dalam rutinitas harianmu. Bukan sekadar tren, matcha hadir sebagai gaya hidup yang penuh manfaat nyata.